Senin, 26 Maret 2012

Don't Touch My Girl Part 1

Aku mau ngeshare FF lagi,wkwk~ Judulnya Don't Touch My Girl

Cast : 
-          Lee Sung Yeol
-          Kim Myung Soo
-          Jung Yong Ah 

Hm,ini judulnya sama kayak lagunya boyfriend kan? Mian mian~ Tapi judul nya bagus jadi dipake buat FF keduaku.Ceritanya bakal lebih panjang,pasti.Tapi ga tau ini banyak typo nya atau gimana.Selamat baca chingudeul~

Yong Ah POV
Aku membereskan kamarku hari ini,aneh sekali.Biasanya,aku tidak ada niat untuk membersihkan kamarku yang berantakan ini.Sama sekali tak ada niat.Mungkin ada sesuatu ya.

Benar saja,saat membereskan kumpulan foto masa kecilku,sebuah foto meluncur ke pangkuanku.Aku segera mengambilnya dan melihatnya.Itu,fotoku bersama seorang anak lelaki seusiaku dulu sepertinya.Kami saling berangkulan,dan tersenyum lebar.Aku segera membalik foto itu.

Ada tulisan,’Lee Sung Yeol dan Jung Yong Ah’

Jadi,anak lelaki itu bernama Lee Sung Yeol? Aku memegang foto itu dengan erat.Sampai jariku terasa basah.

Kenapa aku rindu padanya? Kenapa aku ingin bertemu dengannya sekarang?

Padahal,aku tidak ingat apapun tentangnya..

Keesokan harinya..

“Jung Yong Ah! Dari tadi kau melamun terus! Aku sedang bicara denganmu” ucap Song Eun Jae sambil menggerutu dan menatapku kesal.Aku segera menatapnya,”Maaf.Aku sedang memikirkan seseorang” ucapku tanpa sadar.Ia melihatku dengan tatapan bersinar,sepertinya ia kelihatan senang.

“Hei! Kau pasti memikirkan lelaki kan? Aku tahu itu” ujarnya sambil menyenggolku pelan.Aku hanya menatapnya dengan tatapan bingung.

“Aku sedang memikirkan Lee Sung Yeol” ucapku.Dan ia terbelalak kaget.

“Lee Sung Yeol? Ia saudaraku! Ia tinggal di Paris sekarang.Dulu ia tinggal di Korea.Bagaimana kau bisa kenal dia?” ucapnya cepat.Dan giliranku yang membelalak kaget.

“Kau,bersaudara dengannya? Bagaimana bisa...” ucapku sambil terdiam sebentar.

Ia hanya menyeringai kecil dan bercerita panjang tentang Lee Sung Yeol.

Sung Yeol POV

“Sung Yeol! Apa kabar?” Ia menghampiriku,kekasihku.Aku hanya membalas pelukannya pelan.”Aku baik” ucapku sambil menatapnya,dan ia tersenyum senang.

“Kencan hari ini jadi kan? Aku sungguh menunggu hari ini” ucap Lee Hye Jo,kekasihku sambil menggandengku.Aku mengangguk pelan dan balik menggandeng tangannya.Sungguh,aku merasa ada yang hilang.. Aku seperti merindukan seseorang.Namun,siapa?

Aku juga merasa,rasa cinta pada kekasihku ini pudar,menghilang..

Ada yang menggantikannya..

“Kenapa kau diam saja? Kau sakit Sung Yeol?” tanyanya sambil menatapku khawatir.Aku berusaha berbohong,aku mengangguk lemas.Badanku memang terasa panas sekarang.

“Oh.Kau panas,Sung Yeol.Mari kuantar pulang” ajaknya sambil memanggil taxi.Tapi aku menggeleng pelan.”Aku bisa pulang sendiri.Kau disini saja.Bye” ucapku pelan,sambil memasuki taxi yang berhenti di hadapanku.Dan,pergi..

“Lho? Kau kembali lagi? Kencan mu batal?” tanya eommaku begitu aku memasuki rumah.Aku hanya duduk dan melepas sepatu.”Tidak.Aku sedikit pusing.Jadi kencannya di tunda” jelasku sambil bangkit dan menuju kamar.”Istirahatlah kalau begitu,Sung Yeol.Kau terlalu capek sepertinya” nasihat eomma ku sambil menuju dapur.Aku hanya berjalan menuju kamar.

Aku segera merebahkan diri di kasur.Aku lemas sekali,tubuhku tiba-tiba terasa lemah.Aku segera menuju meja belajarku,berencana mengambil komik ku.Tapi ada yang lebih menarik perhatianku.

Selembar foto,foto diriku dengan yeoja seumuranku waktu kecil.

Aku segera membalik foto itu.Ada tulisan ‘with Jung Yong Ah^^’.Perempuan ini bernama Jung Yong Ah? 

Kenapa aku merindukannya? Apa kami begitu dekat? Difoto itupun,kami saling berangkulan dan tersenyum.Mungkin aku memang rindu padanya,aku menghela nafas pelan.

“Sung Yeol,ada telepon dari saudaramu,Song Eun Jae” teriak eomma dari luar kamar.Aku segera bangkit dan menuju telepon rumah yang ada di ruang keluarga.

“Apa kabar Sung Yeol? Lama kau tidak menghubungiku” ucapnya.

“Hahaha.. Aku terlalu senang di Paris sepertinya” balasku seadanya.Aneh sekali Eun Jae menelponku.Pasti ada apa-apa.Biasanya tidak pernah begini.

“Hei.Kau punya teman masa kecil?” tanyanya.”Ya.Tentu saja punya” balasku.

Dan akhirnya obrolan kami beranjut panjang.Tentu saja tentang teman masa kecil itu.

Mungkin.. Takdir akhirnya berpihak padaku..

Aku terbang ke Korea keesokan harinya,dan meninggalkan bekas di Paris.Sepucuk surat untuk kekasihku.Aku tidak mencintainya lagi.Aku meninggalkannya begitu saja.

Gimana kelanjutannya? Author juga masih bingung nih,hehe ;D Di tunggu aja kelanjutannya~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar